Kok Bisa Oknum TNI Lawan Arah Tegur Karyawan Zaskia Mecca Malah Mukul?
Jakarta – Publik digegerkan dengan kasus oknum TNI lawan arah yang memukul karyawan artis Zaskia Adya Mecca. Peristiwa ini terjadi saat Faisal, karyawan Zaskia, menegur pengendara motor Vespa berwarna pink yang melawan arah. Bukannya mengakui kesalahan, oknum TNI itu justru naik pitam hingga melakukan kekerasan fisik.
Kronologi Oknum TNI Lawan Arah Pukul Karyawan Zaskia Mecca
Kejadian bermula ketika Faisal tengah mengantar anak kedua Zaskia ke sekolah. Di perjalanan, ia hampir bertabrakan dengan pengendara Vespa pink yang melawan arah. Saat ditegur, pemotor yang diketahui oknum TNI itu justru marah dan menghadang Faisal.
“Saya langsung ditarik, dibanting, dipukul, sampai diinjak,” kata Faisal dikutip dari media nasional.
Meski banyak warga mencoba melerai, pelaku tetap agresif sambil berteriak bahwa dirinya anggota. Hal ini membuat masyarakat sekitar ragu untuk menahannya.
Respons Pomdam Jaya
Kasus pemukulan ini kini ditangani oleh Pomdam Jaya. Pelaku telah diamankan dan sedang menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
“Saat ini yang bersangkutan sudah diamankan di Denpom Jaya-2 untuk proses penanganan selanjutnya, termasuk juga meminta keterangan saksi,” jelas Kapendam Kolonel Czi Anto Indriyanto.
Ditegur Karena Lawan Arah, Kok Malah Marah?
Fenomena seperti ini dikenal dengan istilah road rage, yaitu perilaku agresif di jalan raya. Praktisi Road Safety sekaligus Founder Jakarta Defensive Driving Consulting (JDDC), Jusri Pulubuhu, menjelaskan beberapa pemicu road rage antara lain:
- Rasa superioritas karena kekuasaan atau instansi tertentu.
- Kendaraan besar, mewah, atau eksklusif yang memicu arogansi.
- Lemahnya kesadaran hukum lalu lintas.
- Minimnya empati berbagi jalan dengan pengguna lain.
Menurut Jusri, lemahnya penegakan hukum juga membuat kasus seperti ini sering berakhir damai dengan pendekatan restorative justice, sehingga menimbulkan potensi pengulangan kasus serupa.
Dampak Sosial dan Publikasi Kasus
Kejadian ini menuai kecaman publik, terutama karena melibatkan oknum aparat yang seharusnya menjadi teladan. Kasus oknum TNI lawan arah ini juga memicu diskusi tentang pentingnya ketegasan hukum terhadap perilaku agresif di jalan.
Kesimpulan
Kasus oknum TNI lawan arah pukul karyawan Zaskia Mecca memperlihatkan masih lemahnya kesadaran hukum berlalu lintas dan kontrol emosi di jalan. Meski pelaku sudah diamankan Pomdam Jaya, publik berharap kasus ini diproses secara adil agar menjadi pelajaran penting bagi semua pihak.