3 Penculik Anak SD di Medan Ditangkap, Salah Satunya Kerabat Korban
Medan – Kepolisian Resor Pelabuhan Belawan berhasil mengungkap dan menangkap 3 pelaku penculikan anak SD berusia 8 tahun di Medan. Salah satu pelaku diketahui merupakan kerabat dekat dari ibu korban sendiri.
Pelaku Ditangkap Berdasarkan Bukti CCTV dan Digital Forensik
Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Riffi Noor Faizal menjelaskan bahwa pengungkapan kasus ini berawal dari rekaman CCTV, pemeriksaan saksi-saksi, serta penelusuran jejak digital. Dari hasil penyelidikan, polisi berhasil menangkap Julia Hasibuan (40) di Marelan I Pasar IV, Kelurahan Terjun. Ia merupakan kerabat dari ibu korban.
Dua Pelaku Lain Juga Diamankan
Dari hasil interogasi terhadap Julia, polisi mendapatkan nama dua pelaku lainnya yakni Nurhayati (52) dan Firda Hermayati (40). Keduanya langsung ditangkap di rumah masing-masing tidak lama kemudian.
Modus dan Ancaman Mengerikan
Penculikan terjadi pada Kamis (31/7/2025) sekitar pukul 10.25 WIB. Beberapa jam setelah kejadian, keluarga korban menerima surat ancaman yang menuntut uang tebusan sebesar Rp 50 juta. Surat tersebut juga mengancam akan menjual organ korban jika permintaan tidak dipenuhi.
Korban Berhasil Diselamatkan dalam Kondisi Selamat
Beruntung, kepolisian bergerak cepat setelah menerima laporan dari orang tua korban. Tim gabungan menemukan korban di sebuah rumah warga di Jalan KL. Yos Sudarso, Kelurahan Besar, Kecamatan Medan Labuhan pada dini hari pukul 00.10 WIB.
“Berkat kerjasama yang solid, kami menemukan korban dalam keadaan selamat,” ujar AKP Riffi Noor Faizal.
Proses Hukum Berlanjut
Saat ini ketiga pelaku ditahan di Mapolres Pelabuhan Belawan dan dikenakan pasal berat sesuai UU RI No. 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak serta pasal-pasal pidana lainnya.
- Pasal 76F Jo Pasal 83 UU Perlindungan Anak
- Jo Pasal 55 dan 56 KUHPidana
Kasus Ini Jadi Peringatan bagi Orang Tua
Kasus ini menunjukkan betapa pentingnya pengawasan terhadap anak-anak, bahkan dari orang-orang yang dikenal dekat. Pihak berwajib mengimbau masyarakat untuk lebih waspada dan segera melapor jika ada tindakan mencurigakan.
Polisi mengapresiasi masyarakat yang cepat tanggap membantu proses pelacakan dan berharap kasus serupa tidak terulang kembali di masa depan.